Senin, 14 Januari 2008

Menggali Potensi Daerah Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Daerah Kota Depok

Kota depok sebagai kota baru dan berkembang, memiliki banyak potensi yang dapat digali dalam upaya meningkatkan pendapatan daerah. Kita dapat melihat investor memasuki kota depok mulai dari pusat perbelanjaan, perumahan, lembaga pendidikan, sarana hiburan, angkutan kota dan lainnya. Beberapa hal dapat dilakukankan dalam upaya meningkatkan pendapatan, diantaranya :
1) Potensi pajak dan retribusi daerah, BUMD serta sumber PAD lainnya. Sumber pendapatan daerah yang paling potensial adalah PAD. Namun kendalanya adalah belum diketahui potensi riil, oleh karena itu perlu dilakukan analisa potensi pajak yang harus diawali dari pendataan yang benar, dari potensi yang ada oleh dinas terkait hingga peneguran kepada pihak investor atau subjak pajak untuk mematuhi ketentuan yang berlaku.
2) Perlunya diketahui sector basis perekonomian. Masyarakat kota depok yang sebagian besar bekerja dijakarta dan membelanjakan uang nya di depok, lingkungan alam dengan setu, kolam pemancingannya, penghubung bogor dengan Jakarta, menjadikan depok berpotensi dan menjadi daya tarik bagi para investor untuk menyediakan sarana hiburan, lembaga keuangan dan pusat perbelanjaan. Oleh karena itu perlu dikembangkan dan direncanakan kebijakan dari eksekutif dan legislative yang sesuai dengan potensi yang ada, dengan mempertimbangkan aspek religius masyarakat, rasa aman, membentuk masyarakat mandiri, yang adil bagi seluruh masyarakat depok dan dalam upaya meningkatkan kesejetahteraan.
3) Perhatian kepada Sumber daya manusia (fiscus dan aparat). Dalam menggali potensi sumber pemdapatan daerah, perlu dipertimbangkan kondisi SDM yang menjalankannya, diantaranya, :
1) perlu dilakukan system insentif agar petugas termotivasi untuk meningkatkan penggalian sumber pendapatan daerah.
2) Perlu dilakukan system reward and punishment. Penghargaan harus diberikan kepada pegawai yang berprestasi dan sanksi perlu diberikan bagi yang melanggar aturan.
3) Bagi fiscus, perlu dipertimbangkan kemampuan membayar, dan dilakukan pembinaan agar mampu dan berkembang.Perlu dilakukan analisis terhadap system dan prosedur pemungutan pendapatan. Sumber pendapatan tidak tergali optimal ketika banyak kebocoran-kebocoran terjadi sebelum dana tersebut masuk ke kas daerah, untuk itu perlu dibuat system dan mekanisme yang cepat dan tepat, sehingga pendapatan yang diterima bisa langsung terdata dengan baik.

Tidak ada komentar: